SHINee ♡

SHINee ♡

Selasa, 07 Desember 2010

Because I Dont Know How To Love *Fan Fictions*

Part 1
Tittle : Because I dont know how to love
Genre : Sad Romance
Cast
Lee JaeJin as Jaejin
Han Yuri as You
Song Seung Hyun as Seung Hyun(JJ Friend)
Choi Minhwan as Minhwan(JJ Friend)

"Cepatlah Jinno..Nanti dia keburu pulang."desak Seung Hyun sambil mendorong tubuh Jae Jin
"Arasso, arasso.."sahut Jaejin
"Hey Jinno. Kau ketinggalan hal yang penting."seru Minhwan memberikan bunga matahari yang sudah disiapkan Jaejin. "Hwaiting!"tambah minhwan memberi semangat
"hhh.."Jaejin menarik napas panjang. Disembunyikannya bunga matahari itu dibalik punggungnya. Dan mendekati Han Yuri yang sedang asik sendiri dengan kameranya.
"Hey ."sapa Jaejin.
"Hay Jaejin."sahut Yuri sambil tersenyum manis.
"Ini.."Jaejin memberikan bunga mataharinya untuk Yuri.
"Wah..cantik.Kamsahamnida!"ujar Yuri senang.'
Jaejin masih ragu untuk menyatakan cintanya. Sementara itu minhwan dan seunghyun dorong-dorongan untuk mencuri lihat.
"hey jinno. kenapa kamu memberikan aku bunga?"tanya Yuri heran.Jaejin tersenyum dan memberanikan diri untuk bilang.
"Sebenarnyaa..."
GUBRAAAK!
Seunghyun dan minhwan akhirnya terjatuh dan..
"Mianhae. Silahkan diteruskan.."ucap minhwan merasa tak enak.
"Gara-gara kamu ini hyung."timpal seunghyun kearah minhwan.
"enak saja."sahutnya.
Yuri tertawa terkekeh melihat kedua orang itu sedang bertengkar.

******

"Hey Jinno. Sedang apaaaa??"tanya Yuri mengganggu Jaejin yang sedang asik mengutak-atik kameranya.
"Jangan ganggu.."ujar Jaejin tanpa sengaja didorongnya tubuh Yuri hingga terjatuh.
Yuri merasa kesal dengan tingkah kekaksihnya itu. Lalu pergi mengambil tasnya dan pergi. Jaejin yang baru menyadari bahwa dia telah berbuat salah dengan Yuri dan berusaha mengejarnya.
"YAA. HAN YURI. DENGAR PENJELASANKU DULU."ujar jaejin berusaha mengejar Yuri.
Yuri membalikkan badannya sambil tetap berjalan dengan mundur.
"Tidak.Aku sudah tidak mau dengar apa-apa sekarang.Lebih  baik nanti saja kamu menjelaskannya."sahut Yuri.Nadanya terdengar sangat kesal.
"Arasso, arasso. Mianhae..Kamu jangan pergi begitu saja.."
"Sudahlah..Aku lelah."ujar Yuri ketika ia mau menyebrang jalan, Ia tidak memperhatikan lagi mobil yang melaju. Dan..CKIIIIIIIIIIT.
Jaejin langsung lemas dan berlari kearah Yuri yang sudah tersungkur bersimpahan darah.
"Yaa.Han Yuri.Bangun..Yuriiiiiiii."jerit jaejin sambil menggoyang-goyangkan tubuh Yuri.Namun Yuri tidak sadarkan diri dan napasnya berhenti.
Jaejin masih belum bisa mempercayai apa yang telah dialaminya kemarin. Sepulang dari pemakaman, ia hanya menangis dan mencari semua foto kenangannya dengan Yuri selama setahun terakhir.
Jaejin seperti orang yang kehilangan kendali karna kehilangan orang yang amat dicintainya.
"Yuri..jeongmal mianhae.."isak Jaejin sambil menempelkan semua fotonya bersama yuri didinding."Seandainya waktu bisa terulang kembali.Aku akan mencoba untuk memperbaiki kesalahanku."Dan Jaejinpun tertidur diatas meja..

*****

Keesokan harinya.
Handphone Jaejin berdering, Jaejin pun terbangun. Dilihatnya layar handphone dan dia sangat terkejut dengan siapa yang menelfonnya. Han Yuri.
"Yoboseo?"seru jaejin dengan nada terkejut.
"Hey pemalas.Kamu mau bangun jam berapaa??Ingat hari ini kita ada acara..Jangan sampai telat."ujar Yuri dari seberang telpon.
Jaejin terdiam.Msih bingung dengan apa yang dialaminya kemarin.
"Hey.Kau tidur lagi?Tidak ingat ini hari apa??"tanya yuri,membuyarkan lamunan Jaejin. Jaejin merasa dia pernah mengalami kejadian ini sebelumnya.
"Yuri sekarang tanggal berapa?"tanya jaejin masih kebingungan.
"Tanggal 1 desember.Kau lupa hah?"ujar Yuri.
1 desember? Berarti ini seminggu sebelum kematian yuri. bathin Jaejin.
"HEY LEE JAEJIN. Aku tunggu kamu 10menit lagi. Jangan sampai telat."ancam Yuri.
"Nee..Tuan putri."sahut jaejin. Kemudian dia langsung menuju kamar mandi.

To Be Continue 

Tidak ada komentar: